Pernah nggak, Moms, saat kita meminta anak melakukan sesuatu, misalnya, “Tolong ambilkan buku di meja lalu taruh di rak” , tapi si kecil malah terlihat bingung atau melakukan setengah dari yang diminta?
Kalau iya, itu bukan berarti anak malas atau tidak mau mendengarkan. Bisa jadi, ia memang mengalami kesulitan memahami instruksi.
Masalah ini cukup umum terjadi dan, jika dibiarkan, dapat memengaruhi proses belajar, kepercayaan diri, hingga perkembangan kognitif anak.
Penyebab Anak Sulit Memahami Instruksi
Berdasarkan penelitian, ada beberapa faktor yang dapat membuat anak kesulitan menangkap arahan:
- Kemampuan Kognitif yang Belum Optimal
Proses berpikir, mengingat, dan memahami informasi masih dalam tahap perkembangan. - Gangguan Perhatian (Attention Deficit)
Anak mudah terdistraksi sehingga tidak fokus mendengarkan instruksi sampai selesai. - Kecepatan Pemrosesan Informasi Lambat
Anak membutuhkan waktu lebih lama untuk mencerna dan mengolah informasi. - Kondisi Emosional
Rasa cemas, takut salah, atau kurang percaya diri bisa membuat anak kehilangan fokus. - Instruksi yang Kurang Jelas
Penggunaan bahasa terlalu teknis atau arahan yang panjang membuat anak bingung. - Kurangnya Dukungan Lingkungan
Metode pembelajaran monoton dan interaksi yang minim dapat memperburuk kesulitan ini.
Dampak Jika Tidak Segera Ditangani
Kesulitan memahami instruksi yang terjadi berulang dapat:
- Membuat anak sering melewatkan informasi penting di kelas.
- Menurunkan rasa percaya diri.
- Menghambat perkembangan kemampuan membaca, berhitung, dan pemecahan masalah.
- Mengganggu keterampilan sosial karena anak merasa minder saat berinteraksi.
Tips Membantu Anak Memahami Instruksi Lebih Baik
- Gunakan kalimat sederhana dan jelas.
- Berikan arahan secara bertahap, satu per satu.
- Gunakan media visual atau contoh langsung.
- Pastikan anak fokus sebelum memberi instruksi.
- Ulangi dengan sabar jika anak belum paham.
- Libatkan permainan atau aktivitas interaktif.
Dukungan Nutrisi untuk Kecerdasan & Fokus Anak
Selain metode komunikasi yang tepat, nutrisi memegang peranan besar dalam perkembangan kognitif anak. Otak membutuhkan asupan vitamin, mineral, dan asam lemak esensial untuk memproses informasi dengan baik.
Fruggiez hadir sebagai suplemen multivitamin cair yang diformulasikan khusus untuk membantu mendukung fungsi otak, sistem saraf, dan daya tahan tubuh anak.
Kandungan Utama & Manfaatnya:
- Vitamin C, A, B1, B6, B12, D3, E → Menjaga kesehatan saraf, mendukung metabolisme energi, serta memperkuat imun.
- DHA (Omega-3) → Nutrisi penting untuk perkembangan otak, memori, dan kemampuan memahami informasi.
- Elderberry → Antioksidan alami untuk melawan radikal bebas dan mendukung daya tahan tubuh.
- Madu → Energi alami yang juga memiliki sifat antibakteri dan antiinflamasi.
- Oligo Fruktosa (Prebiotik) → Menjaga kesehatan pencernaan untuk penyerapan nutrisi optimal.
- Sari Buah & Sayur → Menambah asupan serat dan fitonutrien yang mendukung kesehatan menyeluruh.
Aturan Pakai:
- Anak-anak: 1–2 kali sehari, 1 sendok teh (5 ml)
- Dewasa: 1–2 kali sehari, 1 sendok makan (15 ml)
Kesimpulan:
Kesulitan memahami instruksi pada anak bukanlah tanda kemalasan, melainkan sinyal bahwa ia butuh bantuan, baik dalam cara penyampaian informasi maupun dukungan nutrisi yang tepat. Dengan komunikasi yang sabar, metode yang tepat, dan tambahan nutrisi dari Fruggiez, anak dapat lebih fokus, memahami arahan dengan baik, dan berkembang secara optimal.
Fruggiez — Nutrisi untuk Otak Cerdas & Tubuh Sehat.
-
KESEHATAN ANAK
FRUGGIEZ
Harga aslinya adalah: Rp165.000.Rp96.525Harga saat ini adalah: Rp96.525. Tambah ke keranjang